HALLO-MEET: Rancang Bangun Metode Aplikasi Virtual Meeting 3D Berbasis Teknologi Realitas Maya Sebagai Pilihan Pertemuan Jarak Jauh di Era New Normal

Munculnya pandemi Covid-19 yang mewabah di segala dunia mengakibatkan bermacam pengaturan kegiatan jasmaniah manusia. Segala kegiatan manusia yang melibatkan banyak orang dikuasai sebagai upaya meminimalisir penyebaran Covid-19 (Nurhadi & Fatahillah, 2020). Di Indonesia sendiri, pemerintah sudah mengeluarkan bermacam kebijakan pengaturan kegiatan sosial via Aturan Perundangan, Keputusan Presiden, serta bermacam instrumen kebijakan pengaturan kegiatan lain yang sengaja dikeluarkan pemerintah dalam upaya menurunkan angka penularan Covid-19 (Kemenkopmk, 2020). Adanya bermacam kebijakan ini, menyebabkan seluruh kegiatan masyarakat wajib serba menyesuaikan, mulai dari kegiatan pengajaran yang dikerjakan secara jarak jauh (Kemendikbud, 2020), pengaturan jumlah kunjungan ke daerah-daerah slot kakek tua tertentu, munculnya bermacam larangan untuk berjumpa dengan orang-orang di luar tempat serta bermacam penyesuaian lainnya.

Akan melainkan meski demikian, kegiatan masyarakat wajib konsisten berjalan seiring dengan bermacam keperluan yang bermunculan meski kondisi dan keadaan sedang dilanda wabah pandemi Covid-19 (Wicaksono, 2020). Khususnya keperluan interaksi sebagai komponen yang tak dapat dipisahkan dari seluruh lini kegiatan manusia (Putra, Kaunang, & Mingkid, 2015). Sehingga, adanya keperluan ini mewajibkan masyarakat mencari bermacam pilihan, supaya keperluan interaksi dapat konsisten terpenuhi meski dalam kondisi pandemi. Seiring dengan berkembangnya bermacam teknologi isu dan komunikasi, ternyata dihasilkan pilihan bagi tiap-tiap orang untuk mengerjakan interaksi meski secara jarak jauh. Beragam teknologi yang ada banyak menolong manusia dalam mengerjakan interaksi sosial secara jarak jauh, diantaranya bermacam platform media sosial, aplikasi virtual meeting, laman website dan semacamnya.

Salah satu teknologi yang banyak diterapkan masyarakat dalam menyokong keperluan interaksi sosial ini yakni aplikasi virtual meeting (Sawitri, 2020). Aplikasi ini yaitu cara yang kapabel memberi tahu sarana interaksi berupa video konferensi yang memungkinkan tiap-tiap orangnya mengerjakan interaksi dalam jumlah yang banyak berbasis jaringan dunia online. Banyak aplikasi virtual meeting yang diterapkan oleh masyarakat diantaranya Microsoft Teams, Zoom Meeting, Google Meet dan semacamnya. Pemakaian aplikasi virtual meeting rupanya meningkat tajam terhitung dari permulaan tahun 2020 sampai dikala ini. Salah satu data yang menujukkan hal ini yakni data yang dikeluarkan oleh perusahaan riset data pasar dan konsumen Statista, yang mencatat pendapatan salah satu perusahaan penyedia jasa virtual meeting adalah Zoom, sepanjang tahun 2020 meroket sampai menempuh 2,65 milyar dolar AS (sekitar Rp 37,7 triliun). Jumlah ini naik dari tahun sebelumnya yang cuma menempuh 623 juta dolar AS atau sekitar Rp 8,88 triliun (Penunjuk, 2021).

Meningkatnya pengaplikasian aplikasi virtual meeting diiringi dengan bermacam manfaat yang diberi, ternyata dari ke hari masih mengahadapi bermacam tantangan seiring dengan keperluan-keperluan interaksi baru yang timbul, sementara aplikasi virtual meeting yang diterapkan belum kapabel menjawab keperluan baru yang diharapkan oleh tiap-tiap orang yang mengaplikasikannya. Beragam keperluan baru itu diantaranya keperluan visualisasi yang lebih menarik, kemauan jalan masuk kekerabatan yang lebih terasa relatif murah, serta belum mampunya aplikasi virtual meeting yang ada untuk menyuguhkan konsep pertemuan virtual secara realitas yang dapat memberikan kesan pertemuan secara jarak dekat meski dikerjakan dalam jarak yang jauh.

Dengan adanya keperluan-keperluan baru sebagai tantangan pengaplikasian aplikasi virtual meeting dikala ini, serta untuk meningkatkan kwalitas interaksi jarak jauh berbasis virtual meeting, dibutuhkan penemuan yang kapabel mengoptimalkan eksistensi aplikasi virtual meeting. Sehingga, untuk menjawab keperluan baru ini akan dijawab dengan pengembangan cara aplikasi virtual meeting dikolaborasikan dengan teknologi realitas maya, guna terlahirnya cara virtual meeting 3 dimensi yang kapabel memberikan visualisasi menarik serta jalan masuk kekerabatan jarak jauh yang relatif murah dan terasa lebih riil di era new normal.

Kolaborasi ini dinamakan HALLO-MEET, adalah sebuah cara pengembangan aplikasi virtual meeting berbasis teknologi realitas maya sebagai pilihan pertemuan jarak jauh di era new normal. Teknologi realitas maya yaitu teknologi masa sekarang yang kapabel menampakkan visualisasi realitas terhadap penggunanya, teknologi macam ini terdiri dari Augemented Reality dan Virtual Reality. Dalam mengoptimalkan cara aplikasi virtual meeting, kedua macam teknologi realitas maya ini akan sama-sama berperan dalam upaya memberikan tampilan visual yang menarik, memberikan jalan masuk keterjangkauan dalam interaksi serta memberikan kesan pertemuan yang terasa riil. Berikut ilustrasi mekanisme cara aplikasi HALLO-MEET secara simpel:

Untuk mengaplikasikan cara ini, mula-mula penggunanya wajib memasang aplikasi bernama HALLO-MEET sebagai cara yang mengintegrasikan bermacam platform virtual meeting dengan teknologi realitas maya. Aplikasi HALLO-MEET yang telah terpasang dapat diakses sesudah penggunanya mengerjakan pendaftaran data pribadi, atau mengaplikasikan akun e-mail yang dimiliki. Berikutnya, pengguna akan disuguhkan dengan sebagian tampilan fitur, diantaranya fitur Choose Meet, fitur Choose Reality, fitur Choose Avatar dan fitur Get Chat. Keempat fitur ini secara simpel akan memberikan bermacam profit bagi tiap-tiap penggunanya dalam mengerjakan pelaksanaan interaksi secara jarak jauh berbasis teknlogi virtual meeting 3 dimensi.

Fitur Choose Meet akan memberi tahu bermacam tampilan berbagai aplikasi virtual meeting yang sebelumnya sudah dipasang di perangkat pengguna. Via fitur ini, tiap-tiap penggunanya dapat memilih salah satu aplikasi virtual meeting yang dapat diintegrasikan dengan konsep virtual meeting 3D berbasis aplikasi HALLO-MEET. Sehingga, via fitur ini pengguna akan diberi kans fleksibel dan keleluasaan dalam memilih aplikasi virtual meeting cocok keperluan pelaksanan pertemuan. Teknologi realitas maya yang diintegrasikan dalam HALLO-MEET ini memungkinkan bagi tiap-tiap penggunanya untuk terhubung dengan bermacam aplikasi virtual meeting seperti Microsoft Teams, Zoom Meeting dan semacamnya.

Aplikasi virtual meeting yang sudah dipilih berikutnya akan diintegrasikan dengan teknologi realitas maya pada fitur Choose Reality. Di dalam fitur ini, tiap-tiap penggunanya dapat memilih teknologi realitas yang dapat diterapkan adalah Augmented Reality maupun Virtual Reality. Bila pengguna memilih Augmented Reality, karenanya visualisasi virtual meeting yang akan di tampilkan yakni berupa visual tunggal pada obyek yang dipilih atau dipin pada tampilan virtual meeting. Metode ini betul-betul pantas diterapkan untuk pertemuan yang tak melibatkan banyak orang. Sementara sekiranya penggunnya memilih cara Virtual Reality, karenanya penggunanya perlu menggintegrasikan perangkat yang dipasang aplikasi HALLO-MEET terhadap perangkat Virtual Reality adalah berupa kacamata VR, teknologi VR ini akan kapabel menampakkan keseluruhan obyek dalam jumlah yang banyak malah visualisasi yang diamati oleh mata malahan seolah-oleh yakni pertemuan yang dikerjakan dalam jarak dekat. Metode ini dapat dipilih pengguna terpenting dalam aktivitas pertemuan yang melibatkan banyak orang.

Untuk memambah kesan yang lebih menarik terpenting dari segi tampilan visual, berikutnya pengguna dapat memilih fitur Choose Avatar. Fitur ini menyediakan konsep refresentasi grafis avatar sebagai opsi visual yang dapat diterapkan dalam proses virtual meeting jarak jauh. Avatar ini yaitu cara refresentasi grafis hasil komputasi yang dapat memberikan berbagai tampilan karakter yang dapat disesuaikan dengan kemauan penggunanya (Rani & Prahara, 2021). Adanya fitur ini juga slot garansi 100 akan memberikan bermacam rasa keterjangkauan dalam proses pertemuan jarak jauh berbasis virtual meeting, sebab kecuali berbagai karakter avatar yang dapat disesuikan, fitur ini juga menyediakan berbagai tampilan visual daerah/ruangan yang dapat dipilih cocok keperluan virtual meeting. Sehingga, seolah-olah akan terasa relatif murah dan riil pada tiap-tiap proses pertemuan jarak jauh yang dikerjakan mengaplikasikan fitur ini.

Untuk mengefisiensikan pelaksanaan interaksi, di dalam aplikasi HALLO-MEET juga diintegrasikan fitur Get Chat yang memungkinkan tiap-tiap penggunanya akan kapabel berkomunikasi dalam satu cara aplikasi tanpa wajib bermigrasi ke aplikasi yang lainnya. Di dalam fitur Get Chat ini, tiap-tiap penggunanya dapat mengerjakan interaksi jarak jauh secara pesan ketik ataupun bunyi dengan mengaplikasikan fitur di dalam nya. Sehingga, kecuali jalan masuk keterjangkauan interaksi secara virtual meeting, tiap-tiap penggunanya dapat mengaplikasikan fitur tambahan ini untuk mengerjakan komunikasi yang dirasa perlu dikerjakan lewat pesan ketik atau bunyi.

Di dalam penerapannya, ketidakhadiran HALLO-MEET akan menjadi jawaban bagi keperluan tiap-tiap proses interaksi jarak jauh via aplikasi virtual meeting di era new normal. Dalam dunia pengajaran, HALLO-MEET akan menjadi popularitas baru terpenting dalam menjadikan suasana pelajaran yang lebih menyenangkan serta terjadinya bermacam pendekatan pelajaran yang interaktif meski dikerjakan secara jarak jauh. Dalam dunia ekonomi, HALLO-MEET akan menjadi sarana baru dalam memenuhi keperluan bermacam aktivitas pasar yang memungkinkan bagi tiap-tiap produsen, distributor, dan konsumen cukup cuma melakuan interaksi pasar secara jarak jauh berbasis aplikasi HALLO-MEET tak perlu berjumpa lantas, serta mengefisiensikan waktu dan daerah pemasaran. Itu pula di bidang-bidang lainnya akan menjadi terobosan baru terlebih dalam mengerjakan seluruh wujud interaksi sosial jarak jauh seara realitas di dalam tiap-tiap lini kehiupan masyarakat.

Untuk mengoptimalkan aplikasi ini dibutuhkan pelaksanaan impelentasi yang sistematis guna terciptanya pelaksanaan pengembangan yang pesat, mengingat keperluan manusia yang wajib dipenuhi dengan bermacam kemaslahatannya. Berikut sebagian tingkatan dalam implementasi pengembangan aplikasi HALLO-MEET.

Sekiranya diperbandingkan antara pertemuan mengaplikasikan apliksi virtual meeting umum dengan sitem virtual meeting di dalam aplikai HALLO-MEET yakni sebagai berikut:

HALLO-MEET diinginkan akan kapabel menjadi cara baru yang memenuhi keperluan pelaksanaan interaksi jarak jauh dalam slot bet kecil tiap-tiap lini kehidupan masyarakat. Sistemnya yang terintegrasi dalam sebuah aplikasi diinginkan akan kapabel mengefisiensikan pelaksanaan interaksi dengan menghemat ruang dan masa. Konsep ini diinginkan akan menerima dukungan dari bermacam pihak, terpenting pemerintah, spesialis IT dan para pemberi modal untuk bisa dioptimalkan dalam upaya memenuhi keperluan pelaksanaan interaksi sosial di era new normal.